Oleh : Oktafianus Dolis S.Pd
Sebait puisi ku hadirkan untukmu,
Seseorang yang tak pernah ku sangka kan ku temui di hidupku, menyapaku dengan ramah kasihmu
Mungkin Allah punya rencana istimewah saat mempertemukan kita, begitupun saat Dia memisahkan kita
Semilir jejak angin membawaku ke masa lalu
Mengalun bersama nyanyian hujan yang sendu, mungkin terlalu jauh ku bermain badai pasir, hingga tak dapat ku bedakan dengan mata, dimana kebenaran rasa hati kala bayangmu menyapaku, namun aku merasakan hal berbeda dan tak dapat menipu raga
Suatu hal berbeda terjadi padaku
Hati menolak tuk berlari menghindar
Aku benar-benar tak dapat menipu rasa
Setiapku berjalan dan berlari, aku selalu kembali pada bayangmu
Bait-bait rindu semakin tersemaikan
Namun, aku hanya bisaa memendamnya dalam-dalam karena terhalang sang jarak
Seiring waktu berlalu, tak ku sangka rasa itu semakin tumbuh dan berbunga di sinari cahaya harapan
Senja memanggil malam, malam berburu pagi, hingga pagi menggapai senja lagi
Tak pernah terlewati tanpa bayangan tentangmu
Seseorang yang ku kenal melalui akun facebook
Seseorang yang berada nan jauh di kota karang
Tiap malam dalam sujud ku mohon agar aku terus menyapanya hingga akhir hayatku
Mungkin Dia berkehendak agar jarak adalah sebuah alasan untuk kita berjuang
Dia punya rencana indah untukmu juga untukku
Kau bagaikan bintang yang menemani tiap malam
Aku terus berusaha dan berjuang walau dalam penantian panjang
Aku akan terus bangkit, karena ku percaya bahwa Allah punya rencana indah untuk hamba-hambanya yang istimewah, dan aku berharap, akulah salah satu diantaranya.
