Ruas Jalan Kabupaten Jalur Simpang Lima-Lengor Diduga Dikerjakan Asal Jadi

Manggarai Timur,klivetvindonesia.com-Ruas jalan Kabupaten jalur Simpang Lima-Lengor di Desa Teno Mese,Kecamatan Elar Selatan,Kabupaten Manggarai Timur(Matim),diduga dikerjakan asal jadi.Pasalnya baru berumur dua minggu,kondisinya rusak parah.

Kepala Desa(Kades)Teno Mese,Zakarias J. Rimas, ketika ditemui klivetvindonesia.com,Kamis(07/1/2021) mengatakan,warga Desa Teno Mese sangat menyesal dengan kinerja dari kontraktor yang mengerjakan jalan tersebut.

Bacaan Lainnya

“Jujur,warga Desa Teno Mese sangat menyesal dengan kinerja dari kontaktor yang mengerjakan jalan ini.Masa baru berumur dua minggu tapi sudah rusak parah”,kata Kades Rimas

 

Lebih jauh,Rimas menjelaskan,buruknya kualitas jalan tersebut disebabkan oleh penyiraman aspal yang dilakukan pada saat hujan dan lapisan aspal yang sangat tipis.

“Pekerja memaksakan diri untuk menyiram aspal pada saat hujan lebat meski berulang kali ditegur oleh warga,tetapi mereka tetap kerja sesuai keinginan mereka”,pungkasnya.

Sementara itu,Ketua BPD Desa Teno Mese,Wenslaus Tabi,mengatakan,pengerjaan jalan Simpang Lima-Lengor  tidak sesuai standar prosedur pengerjaan jalan yang sebenarnya.Pasalnya,menurut Tabi,di beberapa titik jalan tidak didasari oleh Telford dan tidak menggunakan batu ukuran 5/7.Selain itu,pekerja nekat menyiram aspal  padahal kondisi jalan yang masih berlumpur dan tanah-tanah yang melekat di bebatuan.

“Wajar kalau kualitasnya seperti itu karena kerjanya tidak dari hati”,kata Tabi.

Tabi menambahkan,Banyak keluhan dari warga dan anak-anak sekolah terkait  material proyek yang dibeli oleh kontraktor tapi sampai saat ini tak kunjung dibayar.

“mereka jual kayu api untuk membakar aspal tapi sampai saat ini belum dibayar kontraktor padahal pengerjasn jalan sudah selesai”,tambahnya.

Tabi berharap agar pemerintah Kabupaten Manggarai Timur segera mengambil tindakan dengan memanggil kontaktor untuk memperbaki jalan yang sudah rusak itu.

“Saya berharap semoga pemerintah panggil itu kontraktornya agar jalan ini bisa diperbaiki”,tutupnya.

Untuk diketahui,Jalan Kabupaten jalur Simpang Lima-Lengor dikerjakan oleh CV.Perintis dengan pagu dana sebesar 1.917.954.000 dengan panjang jalan 2.150 meter dan panjang saluran air(got) 700 meter.

Reporter : Quin Reman

Pos terkait

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *