kalivetvindonesia.com Palangkaraya Kalteng.
Jalan Lintas Trans Kalimantan mulai dari Desa Tanjung Karitak Kec. Sepang Hingga Desa Kampuri Kec. Mihing Manasa Kab. Gunung Mas Tidak hanya rusak di tengah tanjakan atau di tikungan maupun jalan lurus. Sementara hasil Pantawan Liputan KL-TV INDONESI di lapangan, Malah ada Jasa Masyarakat yang membuat jembatan Darurat menggunakan Kayu Hutan, Dengan Memungut Jasa Dari Pengguna Jalan sebagai Uang Lelah yang secara sukarela. Jika Tidak ada yang iklas terpaksa melintasin jalan yang rusak di samping jembatan darurat warga karena tidak ingin rugi. Maka tidak melewati jalan yang dibuat warga desa Tanjung Karitak.
Padahal Warga juga tidak meminta banyak yang harus ada target, namun diberikan secara suka rela dari pengguna jalan. Baik dari kendaraan Roda 2 Atau Roda 4. Hanya sekedar menggantikan biaya minyak chancaw, Paku Minuman Dan kelengkapan peralatan mereka saat membuat jembatan darurat. Kalau menunggu dari pemerintah, mungkin tahun depan atau tahun kapan jalan ini diperbaiki masih belum tau pasti kapan akan terealisasi pengerjaan jalan ini. Sementara jalan ini skala prioritas seluh masyarakat umum. Antara Provinsi Kabupaten Kecamnatan maupun Desa. Kalau dibiarkan malah akan tambgah parah. Apa lagi musim penghujan seperti sekarang ini. Tentunya bekas ban. Pasti akan becek menjadi kubangan air sehingga tambah sulit dilintasi, sementara akses lain masih nelum ada terkecuali melewati jalur air yakni Sei Kahayan. Yang perjalanan cukup panjang dan lama jika melewati jalur sungai.
Adapun Lokasi Jalur Jalan Yang Rusak Parah Mulai Dari Desa Karitak, Desa Rabau, Desa Tuyun, Kec. Sepang. Desa Rangan Tate, Desa Kampuri Kec. Mihing Manasa yakni terdapat 5 Desa yang Jalannya masih butuh pemeliharaan. Keluhan Warga dari 5 Desa Ini Sama ingin jalan ini bagus supaya aktivitas masyarakat lancar tidak harus ngantri jika melewati jalur jalan yang rusak. Jangankan becek yang beraspal sekalipun seperti jembatan malah ada yang berlobang. Menurut Warga Mereka sangat prihatin karena jalan rusak tingkat kerawanan sangat besar. Bahkan sering terjadi laka tunggal akibat menghindar, kalau mobil ada yang terbalik apa lagi roda dua yang kerap terjadi putar guling. Jika ada yang masih belum hapal atau tidak mengetahui jika ada jalan yang Rusak. Hal Ini diungkapkan dari beberapa warga yang di singgahi oleh Tim Liputan KL-TV Indonesia. Sambil mengambil gambar beberapa jalan yang rusak parah. Semoga.
Yudika/klivetvindonesia.com
