TAKALAR – KLTV INDONESIA
–klivetvindonesia.com– 28 April 2025 — Pelayanan publik yang diberikan oleh aparat Desa Kampung Beru, Kecamatan Polongbangkeng Utara (Polut), Kabupaten Takalar, dinilai sangat memuaskan oleh masyarakat setempat. Hal ini menjadi bukti nyata bahwa pelayanan kepada warga telah menjadi prioritas utama di kantor desa tersebut.
Keterkaitan dengan hal tersebut,Pada Senin siang (28/4), wartawan berkesempatan mewawancarai Kepala Desa Kampung Beru, H. Junaid, di ruang kerjanya. Pria yang menjabat sebagai kepala desa selama dua periode ini menegaskan bahwa komitmen utama pemerintah desa adalah memberikan pelayanan terbaik kepada warganya.
“Kami selalu mendorong seluruh aparat desa untuk bekerja maksimal demi kepentingan masyarakat. Pelayanan yang cepat, tepat, dan ramah harus menjadi budaya kerja di kantor desa Kampung Beru,” ujar H. Junaid.
PrIa yang Rama ini menambahkan, pelayanan administrasi seperti pengurusan dokumen penting merupakan tanggung jawab aparat desa yang harus dilaksanakan dengan penuh tanggung jawab dan ketulusan.
Tak hanya itu, menurut H. Junaid, kebersihan lingkungan kantor desa juga menjadi perhatian penting. Melalui program Jumat Bersih, seluruh aparat desa dilibatkan dalam kegiatan kebersihan demi menciptakan lingkungan kerja yang nyaman dan indah.
“Kebersihan adalah bagian dari keimanan. Dengan kantor yang bersih, pelayanan pun akan lebih optimal karena suasana kerja menjadi lebih baik,” tambahnya.
Dalam bidang pembangunan, Desa Kampung Beru juga terus melakukan pembenahan infrastruktur. Salah satunya adalah peningkatan jalan BCC dan pengembangan jalan tani demi mendukung akses ekonomi dan pertanian warga.
“Semua pembangunan ini kami tujukan untuk kepentingan masyarakat Kampung Beru. Kami berharap desa ini terus berkembang dan masyarakatnya semakin sejahtera,” tandas H. Junaid.
Pelayanan publik yang prima, lingkungan kantor yang bersih, serta pembangunan infrastruktur yang merata menjadi bukti nyata dedikasi pemerintah Desa Kampung Beru dalam membangun desa yang maju dan mandiri.
Penulis: Ikbal