klivetvindonesia.com Nagekeo – Sejumlah generasi muda yang tergabung dalam Komunitas Wisata Gua Jepang Rane menunjukan kepedulian mereka terhadap lingkungan dengan menanam 500 anakan di Lowo Oki, Kobafesa, desa Aeramo, kecamatan Aesesa, Kabupaten Nagekeo.
Kegiatan tersebut dilakukan pada Rabu 13/01/2020.
Ketua Komunitas Gua Jepang Rane Ars Soi mengatakan, aksi penghijauan tersebut atas dasar kesadaran komunitas untuk melestarikan lingkungan yang dilakukan secara sukarela tanpa ada campur tangan dari pihak manapun”.
“Ini murni kesadaran kami, semua kami lakukan secara swadaya, anakan Johar kami koker sendiri. Karena ini musim hujan, jadi wajar kita tanam pohon” Ujarnya.
Selain upaya menyelamatkan lingkungan penanam pohon tersebut bertujuan untuk mengalihkan perilaku negatif generasi muda dengan hal-hal lebih positif dan konstruktif.
Lebih lanjut Soi menjelasjan, dari pada setiap hari pemuda duduk di deker dan kemudian membuat hal-hal yang kurang baik alangkah baiknya kita mengajak mereka tanam pohon dan sebagainya, itu lebih baik dan lebih positif” kata Soi.
Soi berharap agar kegiatan tersebut berkontribusi baik demi keselamatan lingkungan dan mampu menjaring semua generasi muda serta seluruh lapisan masyarakat untuk senantiasa peduli terhadap lingkungan dengan melakukan aksi berupa yang meredam prilaku negatif masyarakat yang dapat mengancam keselamatan lingkungan seperti membakar hutan.
“Harapannya adalah semoga para generasi muda dan Masyarakat semakin sadar untuk melestarikan lingkungan dengan tanam pohon dan mental masyarakat yang suka bakar hutan juga semakin berkurang.
“Percuma kalau kita tanam pohon ada yang bakar hutan”
Tanah sudah gersang dan panas maka di musim hujan ini kita harus banyak tanam pohon.Tutup Ars Soi.
Jeff Wegu.