klivetvindonesia.com Pontianak – Cuaca extriem terjadi di Kalimantan Barat sejak beberapa hari terakhir, mengakibatkan banjir dan banyak pohon yang bertumbangan.
Berdasarkan pantauan klivetvindonesia.com Kamis,14/1/2021. Cuaca buruk mulai dari tiga hari yang lalu, yang menyebabkan terjadinya banjir air pasang dan banyak pohon yang tumbang, baik itu di Kabupaten Mempawah, Kabupaten Kubu Raya, Kota Pontianak, Kota Singkawang Kabupaten Sanggau dan beberapa daerah lainnya.
Di kabupaten Sanggau tepatnya di Kecamatan Tayang Hilir sempat terjadi longsor yang mengakibatkan ambruk nya satu rumah warga, pada tanggal 11 Januari 2021 kemarin.
Di Kota Madya Singkawang tepatnya di desa Lumukutan, beberapa rumah warga ambruk akibat tiupan angin dan ombak serta banjir pada hari Rabu 13 Januari 2021. Begitu juga Kabupaten Mempawah banyak pohon yang tumbang sehingga sempat menimbulkan kemacetan yang cukup panjang.
Di Kotamadya Pontianak sejak beberapa hari ini banjir air pasang, membanjiri beberapa wilayah, Dari Sungai Beliung Pontianak Barat, Pal V dan Pontianak Kota hampir setiap jalan Gang terendam banjir, bahkan jalan H. Rais Arahman sempat tergenang air.
Ketua DPD I PANI Kalbar mengatakan kepada KLTV Indonesia bahwa “Kondisi cuaca buruk seperti ini kita harus tingkatkan kewaspadaan, khususnya yang berada di pinggiran Sungai Kapuas, karena di pinggiran Sungai Kapuas sangat rentan dan bahaya apa bila terjadi banjir air pasang seperti saat ini.
“Lebih baik anak anak kecil di ungsikan ke rumah sanak famili yang berada di tempat lebih tinggi dan lebih aman, karna sangat dikhawatirkan binatang liar seperti Ular dan lain lain nya.
Selanjutnya Ketua DPD I PANI Kalbar mengatakan ” Disaat seperti inilah para pemangku kebijakan harus memikirkan solusi, agar dibeberapa daerah yang rawan banjir di tata, baik drainase nya atau pun di buat kanal kanal atau benteng sehingga ketika musim hujan tidak terjadi banjir.
“Dikalbar ini pasti banyak yang ahli, dalam bidang ini dan kami yakin pemerintah pasti akan sepaham dengan pemikiran ini”. tutupnya.
