Klivetvindonesia.com, Ketapang.
Momen pergantian tahun baru 2021 tidak seperti tahun – tahun sebelumnya. Kali ini, 31 Desember 2020, Kabupaten Ketapang terasa amat sepi saat menyambut kedatangan malam tahun baru.Hampir seluruh ruas jalan kota ketapang sepi seperti hari-hari sebelumnya. Tak ada suasana baru, yang ada hanyalah situasi lama.
Faktor penyebab lain yakni dampak virus corona yang masih terasa hingga saat ini. Untuk itu, dalam hal menekan laju peredaran virus corona, pemerintah provinsi dengan tegas tidak mengizinkan perayaan tahun baru karena menyebabkan kerumunan, sehingga akan menjadi cluster baru penyebaran covid – 19 ini.
Guna menerapkan Perda baik itu dari Provinsi serta dari Kabupaten, Operasi Yustisi pun di gelar di beberapa titik serta dilakukan pembatasan pembatasan, dan penutupan akses jalan masuk menuju Kota Ketapang.
Sebagian besar tempat hiburan juga turut ditutup sementara waktu, dikarenakan untuk menekan Virus Corona yang baru, bahkan lebih ganas dari Corona yang saat ini sudah lebih dahulu menghantam Indonesia.
Saat di wawancarai Pak Amin, Salah seorang warga sekitar menuturkan bahwa “Ini pertama kali tahun baru di Kabupaten Ketapang yang sunyi sepi seperti ini, tidak seperti biasanya dan tidak semeriah tahun – tahun yang lalu,” ujarnya.
Lebih lanjut beliau mengatakan bahwa ada baiknya kegiatan kegiatan yang berpotensi menyebabkan kerumunan segera mungkin dihindari untuk mencegah cluster terbaru.
“Semoga di tahun baru 2021 ini, Tuhan menghentikan atau memusnahkan Virus corona ini, kasian masyarakat kecil sudah tidak mendapatkan bantuan dan tidak tersentuh oleh pemerintah”, tutup dia.
(*Laporan Ferdi)