klivetvindonesia.com Pontianak, Menjelang pesta demokrasi 5 tahunan, pemilihan kepala daerah secara serentak 9 desember 2020, yang sebentar lagi akan digelar.
Ketua DPD I PANI Kalbar Syafarahman saat dikonfirmasi via whatsapp 22 November 2020, mengatakan ” bahwa pilkada serentak yang sebentar lagi akan dilaksanakan, sebaiknya disikapi sejara bijak, dimana saat ini kondisi pandemi belum juga selesai, sehingga perlu kewaspadaan dan kehati hatian, agar pilkada saat ini tidak menjadi sarana atau cluster baru dalam penyebaran covid 19.
” Syafarahman juga berharap kandidat selalu mengingatkan konstituen nya agar selalu mentaati protokol kesehatan. Baik saat kampanye hingga pemilihan nanti. Tambahnya
” begitu juga untuk penyelenggara agar menyediakan apd, dan menerapkan protokol kesehatan.
” Yang tak kalah penting adalah jangan sampai pilkada ini dijadikan alat perpecahan antar anak bangsa, ini momen politik bukan perang, jadi jangan sampai gara – gara beda pilihan jadi kisruh.
” Saya juga menghimbau agar para kandidat dan tim ses atau relawan, semua harus siap dengan segala kondisi dan hasil, dan harus menerima kenyataan, jika menang jangan membusungkan dada rangkul yang kalah, dan jika kalah jangan marah dan buat kisruh.
” Saya yakin tujuan para kandidat di pilkada ini adalah untuk mensejahterakan rakyat bukan sebaliknya. Oleh karena itu jaga stabilitas kemanan, sesuai komitmen Polri mewujudkan situasi kamtibmas kondusif masyarakat produktif. Tutupnya (Sufki)